Perbedaan Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota
Perbedaan Masyarakat Desa dan Masyarakat Kota
1:55 amMasyarakat Desa dan Masyarakat Kota |
PERBEDAAN MASYARAKAT KOTA DENGAN MASYARAKAT DESA
Pada
mulanya masyarakat kota sebelumnya adalah masyarakat pedesaan, dan pada
akhirnya masyarakat pedesaan tersebut terbawa sifat-sifat masyarakat perkotaan,
dan melupakan kebiasaan sebagai masyarakat pedesaannya.
Perbedaan masyarakat pedesaan dan
masyarakat kota adalah bagaimana cara mereka mengambil sikap dan
kebiasaan dalam memecahkan suata permasalahan.
Karakteristik
umum masyarakat pedesaan yaitu masyarakat desa selalu memiliki ciri-ciri dalam
hidup bermasyarakat, yang biasa nampak dalam perilaku keseharian mereka. Pada
situasi dan kondisi tertentu, sebagian karakteristik dapat dicontohkan pada
kehidupan masyarakat desa di jawa. Namun dengan adanya perubahan sosial dan
kebudayaan serta teknologi dan informasi, sebagian karakteristik tersebut sudah
tidak berlaku. Berikut ini ciri-ciri karakteristik masyarakat desa, yang
terkait dengan etika dan budaya mereka yang bersifat umum.
1.
Sederhana
2.
Mudah curiga
3.
Menjunjung tinggi norma-norma yang berlaku didaerahnya
4.
Mempunyai sifat kekeluargaan
5.
Lugas atau berbicara apa adanya
6.
Tertutup dalam hal keuangan mereka
7.
Perasaan tidak ada percaya diri terhadap masyarakat
kota
8.
Menghargai orang lain
9.
Demokratis dan religius
10.Jika
berjanji, akan selalu diingat
Sedangkan
cara beadaptasi mereka sangat sederhana, dengan menjunjung tinggi sikap
kekeluargaan dan gotong royong antara sesama, serta yang paling menarik adalah
sikap sopan santun yang kerap digunakan masyarakat pedesaan.
Berbeda
dengan karakteristik masyarakat perkotaan, masyarakat pedesaan lebih
mengutamakan kenyamanan bersama dibanding kenyamanan pribadi atau individu.
Masyarakat perkotaan sering disebut sebagai urban community.
Ada
beberapa ciri yang menonjol pada masyarakat kota yaitu:
ü Kehidupan
keagamaan berkurang bila dibandingkan dengan kehidupan keagamaan di desa.
Masyarakat kota hanya melakukan kegiatan keagamaan hanya bertempat di rumah
peribadatan seperti di masjid, gereja, dan lainnya.
ü Orang
kota pada umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa bergantung pada orang
lain
ü Di
kota-kota kehidupan keluarga sering sukar untuk disatukan, karena perbedaan
politik dan agama dan sebagainya.
ü Jalan
pikiran rasional yang dianut oleh masyarkat perkotaan.
Interaksi-interaksi yang terjadi lebih didasarkan pada
faktor kepentingan pribadi daripada kepentingan umum.
Kesimpulan
Masyarakat desa dengan masyarakat kota itu sangat
bertolak belakang baik dari lingkungan,cara berpikir,lapisan sosial,tingkah
laku,adat serta jumlah penduduk nya pun berbeda.
Masyarakat desa lebih ke tradisional dan
masyarakat kota lebih mengarah ke perkembangan dunia dengan kata lain
masyarakat kota itu mengikuti zaman.
Masyarakat desa juga mengikuti zaman tetapi perilaku
mereka masih di pengaruhi oleh adat dan kebudayaan.
Adat kebudayaan masyarakat desa masih sangat
kental, berbeda dengan masyarakat kota yang hampir keseluruhan adat dan
kebiasaan nya sudah di pengaruhi oleh kebudayaan luar.
Referensi:
https://lorentfebrian.wordpress.com/perbedaan-masyarakat-kota-dengan-masyarakat-desa/
http://citrarhmdn.blogspot.co.id/2015/01/perbedaan-masyarakat-perkotaan-dan.html
0 comments